Apakah
Anda memiliki jadwal haid yang teratur? Kapan terakhir kali Anda haid dan
berapa lama periode haidnya? Jika tidak bisa menjawab kedua pertanyaan tadi,
mungkin ada baiknya untuk mulai memerhatikan waktu haid dan siklus menstruasi.
Perlu diingat, haid atau menstruasi berbeda dengan siklus menstruasi.
Siklus
menstruasi adalah siklus bulanan yang mempersiapkan kehamilan pada seorang
wanita. Siklus ini bisa dibagi menjadi 4 fase, yaitu fase menstruasi, fase
pra-ovulasi, fase ovulasi, dan fase pasca-ovulasi.
1.
Fase menstruasi atau bisa disebut
dengan menstruasi saja adalah masa dimana lapisan tebal pada dinding rahim akan
luruh dan keluar melalui vagina. Ini disebabkan karena sel telur (ovum)
yang sudah dihasilkan oleh ovarium tidak dibuahi, sehingga menyebabkan
berkurangnya kadar hormon seks.
2. Fase
pra-ovulasi
adalah fase sebelum proses ovulasi. Pada fase ini terjadi pembentukan dan
pematangan sel telur dalam ovarium. Ini dipicu oleh peningkatan kadar
hormon estrogen dalam tubuh.
3. Fase
ovulasi terjadi
ketika ovarium melepaskan sel telur yang sudah matang dan siap untuk
dibuahi oleh sperma. Fase ini juga dikenal sebagai masa subur, artinya apabila
seseorang melakukan hubungan seksual pada fase ini, maka lebih besar
kemungkinan untuk hamil.
4. Fase
pasca ovulasi merupakan
fase terjadinya kenaikan produksi hormon progesteron sehingga terjadi
penebalan lapisan pada dinding rahim. Dinding rahim merupakan tempat
menempelnya sel telur. Jika sel telur tidak dibuahi, maka lapisan tebal pada
dinding rahim ini akan luruh—artinya kembali lagi ke fase menstruasi.
Jika
Anda masih remaja atau baru saja mengalami haid, periode luruhnya dinding rahim
mungkin lebih dari 7 hari dan berlangsung tidak menentu. Namun seiring
bertambah dewasa, periode ini biasanya akan memendek dan mulai teratur.
Haid
dikatakan tidak teratur, jika Anda mengalami periode yang tidak sama setiap
bulannya—misalnya, bulan lalu periode luruhnya dinding rahim hanya 3 hari tapi
bulan ini sampai 7 hari.
Seperti
Apakah Siklus Menstruasi yang Normal?
Setiap
wanita memiliki siklus yang berbeda-beda. Siklus menstruasi dihitung mulai dari
hari pertama pada satu periode (jangka waktu) haid, sampai hari pertama di
periode haid berikutnya. Umumnya, siklus keseluruhan menstruasi berlangsung
selama 21-35 hari dan fase peluruhan dinding rahim terjadi selama 2 hingga 7
hari.
Beberapa
orang mungkin mengalami perdarahan yang sedikit, ada juga yang banyak. Mungkin
satu orang merasa nyeri selama haid, tapi orang lain tidak. Sekali lagi, siklus
menstruasi setiap orang berbeda dan apa yang dialami selama periode haid juga
bervariasi.
Bagaimana
Caranya Menentukan Jadwal Menstruasi?
Cobalah
untuk menandai kalender setiap Anda datang bulan. Anda bisa mencatat tanggal
berapa haid dimulai pada bulan ini dan bulan-bulan berikutnya untuk mengenali
siklus menstruasi Anda sendiri.
Catat
juga kapan setiap periode haid berakhir. Dengan melakukannya, Anda bisa
menentukan kapan harus menyediakan pembalut atau mengurangi kegiatan, agar haid
berlangsung dengan nyaman.
(fauziya/deherba/muslimahzone.com)
0 komentar:
Posting Komentar